PAMEKASAN – Proses pembangunan rumah milik Suyanto, warga Desa Kramat, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, terus dikebut oleh Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 Kodim 0826/Pamekasan. Rumah tersebut merupakan bagian dari program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi sasaran TMMD tahun ini.
Dengan semangat gotong royong, anggota TNI bersama warga bahu-membahu mempercepat pengerjaan agar selesai tepat waktu.
Sertu Kusnadi, salah satu anggota Satgas TMMD yang terlibat langsung dalam pembangunan rumah tersebut, menyampaikan bahwa seluruh pengerjaan ditargetkan rampung sebelum penutupan TMMD pada 21 Agustus 2025.
“Pembangunan ini harus bisa selesai sebelum penutupan TMMD. Untuk itu kita terus mengebut pengerjaan ini,” ujarnya di sela kegiatan.
Kehadiran anggota TNI di tengah masyarakat tidak hanya mempercepat pembangunan, tetapi juga membawa semangat dan suasana yang hangat. Salah satu warga yang turut membantu mengungkapkan rasa senangnya atas kebersamaan tersebut.
“Walau panas dan cuaca pinggir laut membuat gerah, tapi kebersamaan dengan TNI dan candaan mereka membuat semua jadi terasa ringan. Kami jadi semakin semangat membantu,” katanya.
Program TMMD ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mendukung pembangunan di daerah, khususnya di pedesaan.
0 Komentar